Ya ampun! Sudah bulan Desember lagi nih! Bulan terakhir di tahun 2022 ini aja sudah hampir berakhir. Gimana nih tahun 2022 kalian? Sudah 2 tahun berlalu sejak pandemi. Apakah kalian mengalami up and down tahun ini akibat pandemi? Apakah kalian sudah mencapai cita-cita kalian tahun ini? Masih adakah target yang belum tercapai tahun ini?

Ngomong-ngomong soal target, biasanya di malam tahun baru kita membuat resolusi. Sebenarnya resolusi itu apaan sih?

Resolusi adalah target yang ingin dicapai. Biasanya di akhir tahun, kita melakukan flashback ke belakang tentang apa saja yang sudah terjadi di tahun tersebut. Lalu dari sana, kita membuat target yang baru untuk dicapai di tahun yang akan datang. 

Ada yang menuliskannya di buku jurnal. Atau hanya menyimpannya di dalam hati. Tapi satu hal yang pasti mengenai resolusi, hal tersebut pasti adalah sebuah langkah untuk menggapai impian dalam hidup kita. Apakah itu bentuknya matreriel seperti rumah, mobil, gadget; ataupun imateriel seperti relasi, skill atau karir.

Di penghujung tahun ini, mungkin ada dari kalian yang masih belum membuat resolusi apapun. Makanya kali ini aku mau membagikan pada kalian solusi resolusi. Yaitu cara untuk menentukan target yang bisa kalian pakai ketika membuat resolusi di malam tahun baru nanti. Metode ini namanya S.M.A.R.T, dan sudah cukup umum digunakan secara profesional di berbagai perusahaan. Aku jelaskan satu per satu ya.

S.M.A.R.T Goals

1. S – specific

Artinya, target yang kalian buat harus sedetail mungkin. Dengan membua target yang detail, kalian bisa menentukan langkah yang lebih pasti dalam mencapai target tersebut. Misalnya, kalau tahun depan kalian ingin punya rumah baru, jangan hanya bilang: “Tahun depan aku mau punya rumah baru,” tapi bilang: “Tahun depan aku mau punya rumah baru dengan 2 lantai dan 4 kamar tidur.”

2. M – Measurable 

Artinya, buatlah target yang bisa diukur. Karena bila target kalian tidak bisa diukur, sangat sulit untuk tahu apakah kalian sudah mencapainya atau belum. Misalnya, kalau tahun depan kalian ingin meningkatkan skill, jangan hanya bilang: “Aku akan belajar lebih banyak tahun depan,” tapi bilang: “Aku akan mengambil 10 macam course untuk meningkatkan skill-ku.”

3. A – Achievable

Artinya, buatlah target yang memang bisa kalian penuhi. Memiliki cita-cita yang besar itu tidak salah. Tapi bila cita-cita kalian terlalu besar hingga kalian tidak tahu apa yang perlu dilakukan untuk menggapainya, malah kalian sendiri yang akan kebingungan nantinya. Jadi bila kalian punya cita-cita besar, cobalah untuk membuat breakdown target-target kecil untuk mencapai cita-cita itu sehingga bisa kalian capai dengan lebih mudah dan terarah.

4. R – Realistic

Artinya, buatlah target yang realistis. Bermimpi tentu boleh. Mimpi kita biasanya memang abstrak karena belum terealisasi. Masalahnya, kita hidup dalam dunia yang nyata. Jadi mimpi yang besar itu juga harus kita wujudkan dalam langkah-langkah yang nyata. Misalnya bila kalian punya mimpi untuk mengubah dunia menjadi lebih baik, cobalah wujudkan dengan tindakan yang nyata seperti dengan membantu korban gempa Cianjur, atau dengan sesimpel memberi tip kepada abang ojek.

5. T – Timely

Artinya, sebisa mungkin tambahkan hitungan waktu dalam target kalian. Dengan menambahkan target waktu, ada sense of urgency yang akan bikin kita berusaha lebih keras untuk mencapai target itu. Sehingga ketika waktu yang ditargetkan sudah meleset, kita bisa dengan segera melakukan sesuatu untuk memperbaikinya. Misalnya, bila kalian punya target untuk menikah di tahun depan, jangan hanya bilang: “Aku mau menikah tahun depan,” tapi bilang: “Aku akan melamar kekasihku di bulan Februari 2023 dan menikah di bulan November 2023.”

Kelima poin ini adalah teori yang sebenarnya sangat mudah diimplementasikan. Setelah kalian mengetahuinya, kalian mungkin akan mendapatkan sebuah resolusi yang indah dan menggugah hati banyak orang. Tapi itu saja tidak cukup! Ada satu hal yang paling sulit dilakukan yang harus aku tambahkan supaya resolusi yang nanti kalian buat nanti enggak hanya jadi angan yang sia-sia:

6. Work! Work! Work!

Artinya, resolusi yang indah tapi tanpa usaha untuk mewujudkannya itu gak ada gunanya. Dengan rumus S.M.A.R.T kalian bisa membuat sebuah target yang luar biasa. Tapi tanpa usaha dan kerja keras, target itu hanya akan menjadi sebuah mimpi yang tidak terwujud. Aksi yang nyata adalah kunci, Bro and Sis! Melakukan sesuatu yang nyata jauh lebih penting daripada hanya duduk berdiam diri dan merangkai kata-kata indah atas nama resolusi.

So, apapun yang menjadi mimpi dan target kalian di tahun depan, jangan lupa bahwa di atas segalanya kalian tetap harus berusaha sekuat tenaga untuk membuat impian itu menjadi nyata. Tidak harus hal-hal yang sulit dan rumit. Kadang aksi nyata itu hanya semudah mengangkat telepon, menyapa orang yang selama ini ingin diajak berkolaborasi, atau memulai sesuatu yang sudah lama tertunda. 

Jangan sepelekan sebuah langkah kecil. Langkah kecil pun jauh lebih berarti daripada tidak ada langkah apapun sama sekali. Jadi mulailah melakukan sesuatu untuk membuatmu selangkah lebih dekat ke resolusimu. Supaya tahun depan ketika kita melakukan flashback lagi ke belakang, kita bisa berbangga hati dan mengatakan pada diri kita sendiri: “You’ve done a great job this year!”

Selamat Tahun Baru, teman-teman!! Semoga Tahun Baru juga membawa semangat yang baru bagi kita semua.

Thanks for reading this! Kalau kamu suka sama artikel ini, jangan lupa untuk share ke teman-teman kamu ya!

Leave your comment below. Dan follow juga Instagram @just.hilda untuk selalu dapat update terbaru dari blog Just Hilda. Jangan lupa share artikel ini ke teman-teman kamu juga ya!

PS: Artikel ini juga diterbitkan di newsletter Ikatan Alumni Binus Desember 2022

Spread love,